Mayoritas Warga Kota Bontang Mengonsumsi Air Ledeng dan Air Isi Ulang - Berita - Badan Pusat Statistik Kota Bontang

Pelayanan Statistik Terpadu (PST) BPS Kota Bontang melayani pada pukul 08.00 sd 15.30 WITA setiap hari kerja.

Untuk informasi terbaru kegiatan BPS Kota Bontang, Yuk ikuti Instagram kami di @bpskotabontang

Indikator Makro terkini: Tingkat Pengangguran Terbuka 2023: 7,74 persen; Persentase Penduduk Miskin 2023: 4,11 persen; Indeks Pembangunan Manusia 2023: 81,63

Mayoritas Warga Kota Bontang Mengonsumsi Air Ledeng dan Air Isi Ulang

Mayoritas Warga Kota Bontang Mengonsumsi Air Ledeng dan Air Isi Ulang

2 Oktober 2013 | Kegiatan Statistik


Sebagian besar rumah tangga di Kota Bontang mengonsumsi air ledeng dan air isi ulang. Jumlahnya mencapai 87,65 persen dari seluruh rumah tangga yang ada. Hal tesebut memperlihatkan bahwa tingkat kepercayaan masyarakat Kota Bontang untuk mengonsumsi air yang dialirkan oleh PDAM, baik dengan cara memasak sendiri maupun dengan cara membeli dari usaha air isi ulang cukup tinggi. Namun demikian, dengan cukup cepatnya perkembangan perumahan dan permukiman di Kota Bontang, terdapat sebagian rumah yang belum terlayani oleh PDAM, sehingga masih ada rumah tangga yang memanfaatkan air PDAM dengan cara membeli ke tetangga yang sudah berlangganan atau membeli dari mobil tangki. Hal itu terlihat pada Tabel 7.5. di atas, yaitu sekitar 1,23 persen rumah tangga menggunakan air eceran sebagai sumber air minum utama.

Di samping itu, terdapat sekitar 4,94 persen rumah tangga yang menggunakan air dalam kemasan bermerk. Hal ini umumnya dilakukan oleh rumah tangga berpenghasilan di atas rata-rata mengingat harga air dalam kemasan bermerk yang jauh lebih tinggi dari pada air isi ulang. Sementara itu, pada beberapa wilayah di Kota Bontang, air tanah yang ada dianggap layak untuk dikonsumsi. Terdapat sekitar 6,17 persen rumah tangga memanfaatkan air tanah baik dengan cara membuat sumur bor/pompa maupun sumur biasa. Penggunaan air dari sumur biasa perlu memperhatikan setidaknya dua hal. Pertama, apakah kandungan airnya layak dikonsumsi atau tidak. Kedua, sumur hendaknya dilindungi dengan tembok pada bagian lingkar sumur. Hal itu bertujuan agar air bekas mencuci atau mandi tidak meresap dan mencemari air sumur. Apabila dilihat persentase rumah tangga pengguna air sumur, ternyata masih ada sekitar 2,47 persen rumah tangga yang menggunakan air sumur yang tidak terlindungi. Hal tersebut bisa jadi karena kurangnya pengetahuan atau sebab lainnya seperti biaya dan lain-lain.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kota Bontang (BPS-Statistics of Bontang Municipality)Jl. Awang Long No.02 Kelurahan Bontang Baru

Kecamatan Bontang Utara

Kota Bontang

Kalimantan Timur 75311

Telp (62-548) 26066

Faks (62-548) 27706

e-mail : bps6474@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik